Perpaduan Tari jawa, Hip hop dan Gamelan

CULTURAL PROJECT

by M. Afifudin

 

Cultural Project adalah sebuah tema suatu Pagelaran Seni tahun ini di sekolah tercinta saya SMAN 3 Pekalongan. Pagelaran merupakan sebuah agenda besar tahunan di SMAN 3 Pekalongan yang menyediakan sebuah pertunjukan seni dimana tahun ini berbeda dengan tahun sebelumnya dengan mengambil tema Cultural Project yaitu menampilkan sebuah seni akulturasi budaya antara budaya asing dan budaya Indonesia. Tahun lalu acara Pagelaran menjadi sorotan utama karena acara Pagelaran sudah termasuk acara besar yang tingkatnya Nasional bahkan Internasional dan layak dinikmati oleh masyarakat umum. Oleh karena itu, tahun ini acara Pagelaran sudah bisa dinikmati untuk umum berbeda dengan tahun lalu yang hanya bisa dinikmati warga SMAN 3 Pekalongan.

Kali ini kelas saya ikut berpartisipasi dalam acara tersebut dengan menampilkan sebuah akulturasi antara budaya jawa dengan budaya asing. Keputusan memilih konsep tersebut tidaklah gampang karena untuk menghasilkan konsep tersebut kami mengadakan rapat berkali-kali selama berminggu-minggu yang penuh perdebatan. Setelah konsep tersebut kami dapatkan maka kami segera membahas apa saja yang diperlukan dan apa-apa saja yang harus kami siapkan. Dimulai dari dana sampai peraturan-peraturan jika tidak berangkat latihan yang tidak masuk akal.

Beberapa hari kemudian latihanpun dimulai saya kebetulan disini terpilih di kelompok crew. Kelas kami dibagi beberapa kelompok mulai dari tari jawa, hip hop, gamelan dan crew. Tugas crew sangatlah mudah yaitu kita cuma melakukan drama sebentar dan sedikit tarian jadi saya tidak terlalu disibukan dengan latihan-latihan seperti kelompok lainnya. Tetapi beberapa minggu kemudian kami mulai sibuk setelah kelompok selesai materi latihan-latihannya.

Nah minggu-minggu itu merupakan minggu yang paling sibuk yang kita alami hampir tiap hari kita latihan. Kali ini kita latihan di SMP Masehi tempat latihan gamelan. Tapi saya sudah terbiasa dengan hal-hal seperti itu karena sebelum saya mengikuti organisasi yang sibuknya melebihi itu.

Selain disibukan dengan latihan kita juga disibukan masalah-masalah yang terjadi disuasana latihan mulai dari perdebatan tentang konsep dan yang lainnya. Sampai suatu ketika disaat latihan yang biasa kita lakukan tiba-tiba mendung tapi kita sudah berjanji dalam keadaan apapun kita latihan. Akhirnya disaat kita latihan tiba-tiba hujan ketika saat kita latihan lagu Gebyar-Gebyar yang kita nyanyikan bersama dengan mengibarkan bendera Sang Merah Putih. Sontak suasanapun menjadi hening dengan menghayati lagu tersebut dibawah kucuran air hujan yang membasahi kita. Hal ini membuktikan bahwa kami bertekad agar kami sukses dalam acara Pagelaran nanti. Peristiwa tersebutpun menghilang masalah-masalah yang kami alami dan membuktikan bahwa kami siap untuk Pagelaran nanti.

Dan acara yang sudah kami siapkan berbulan-bulanpun dimulai. Rasa deg-degan, senang, dan sedih campur jadi satu. Berbagam status fb, twitter, bbm dll pun berdatangan mengucapkan rasa optimis agar Pagelaran kali sukses. Tepat sekitar jam 11:00 kamipun tampil sontak rasa deg-degan, senang, dan sedih hilang seketika ketika kita sudah ada di panggung. Akhirnya penampilan kami pun sukses dan acara pagelaran pun sukses digelar. Ini merupakan pengalaman yang sangat luar biasa dan tak terlupakan bagi saya. Terimakasih teman-teman, panitia, Pak Saiful yang telah membimbing acara yang sangat luar biasa ini.